Bitung – Harapan puluhan mantan Kepala Lingkungan (Pala) dan Rukun Tetangga (RT) untuk menemui walikota dan wakil walikota ketika menggelar aksi di depan Kantor Walikota tak terwujud.
Padahal mereka sangat ingin mendengar jawaban langsung dari Walikota Bitung, Max Lomban dan Wakil Walikota Bitung, Maurits Mantiri soal kapan gaji mereka selama lima bulan dibayar.
“Pak wali dan wakil memohon maaf karena tak bisa menemui saudara-saudara karena ada urusan yang tak kalah penting,” kata Plt Sekda Kota Bitung, Malton Andalangi, Senin (29/8/2016).
Malton mengatakan, walikota sementara menemui Menteri Pendidikan Nasional, Prof DR Muhajir Efendy di Manado dan wakil walikota menghadiri Paripurna di DPRD Kota Bitung.
Mendengar jawaban itu, para Pala dan RT mengaku sangat kecewa karena sudah berjam-jam menunggu tapi walikota dan wakil walikota tidak ada.
“Percuma kami jauh-jauh dari Lembeh berharap kepastian soal gaji kami tapi walikota dan wakil walikota tidak ada,” kata salah satu Pala.
Ia mengaku sangat kecewa dan menganggap aksi itu tak menghasilkan apa-apa karena tetap tak ada kepastian apakah gaji mereka masih mau dibayar atau tidak.
“Kami tak berharap apalagi mau mengemis agar mau direkrut kembali. Kami hanya minta gaji selama lima bulan dibayar, itu saja,” katanya.(abinenobm)
Baca:
Nasib Pala dan RT Bitung, Gaji Tak Dibayar, Diganti Pula
Pala dan RT Bitung Sebut MALTON ANDALANGI Bukan Pengambil Keputusan
Tak Puas dengan Jawaban Plt Sekda, Pala dan RT Datangi DPRD Bitung
