
Tondano – Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Minahasa pada Minggu 18/12 pagi hingga sore kemarin.
Menteri Enggartiasto Lukita yang juga selaku Ketua Umum Panitia Perayaan Natal Nasional 2016 yang didampingi oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Sekdaprov Sulut Edwin Silangen SE MS serta beberapa Panitia Natal Nasional ini disambut langsung oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi didampingi oleh Sekdakab Jeffry Korengkeng SH MSi dan beberapa pejabat Pemkab lainnya.
Mengawali kunjungan di Kabupaten Minahasa ini, Menteri mengunjungi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Unit 5 dan 6 di Kecamatan Tompaso Barat sebagai salah satu proyek pusat yang berkapasitas 2×20 MW dengan dana APBN sebesar 228 Juta US Dollar yang bakal diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulut pada tanggal 27 Desember 2016 nanti.
Kemudian, Menteri dan rombongan mengunjungi objek wisata budaya Benteng Moraya, salah satu bangunan bersejarah di masa penjajahan Belanda dulu yang dipugar oleh Pemkab Minahasa, yang bakal diresmikan pula oleh Presiden Jokowi saat mengunjungi Kabupaten Minahasa nanti.
Di Benteng Moraya ini, Menteri menyaksikan langsung pula berbagai situs sejarah berupa waruga dan berbagai kayu besar yang dijadikan Benteng Moraya pada ratusan tahun yang lalu di jaman Perang Tondano tempo doeloe.
Selanjutnya, Menteri Lukita dalam kapasitasnya selaku Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2016 melakukan peninjauan di Gedung Wale Ne Tou Minahasa, di Kelurahan Sasaran Kecamatan Tondano Utara sebagai lokasi yang akan digelarnya Ibadah dan Perayaan Natal Yesus Kristus tingkat Nasional 2016 yang direncanakan akan dihadiri pula oleh Presiden RI Joko Widodo bersama para Menteri Kabinet Kerja dan para tokoh Nasional serta tokoh Kristen se-Indonesia pada Selasa 27/12 mendatang.
“Soal kesiapan perayaan Natal Nasional, saya kira sudah bagus tinggal difinishing saja,” ujar Lukita.
Sementara terkait Benteng Moraya, Lukita mengaku kagum terutama dengan ditemukannya waruga (kuburan tua) yang ada di lokasi Benteng Moraya ini.
“Benteng Moraya ini adalah tempat yang punya nilai sejarah. Saya berharap ini bisa dilestarikan dalam upaya menarik kunjungan wisata,”harapnya.
“Kami nanti akan usulkan ke Presiden agar Benteng Moraya ini juga bisa diresmikan secara on the spot oleh Presiden Jokowi,” urai Menteri.
Sesudahnya, Menteri dan rombongan mampir makan siang di Rumah Dinas Bupati Minahasa di Sasaran Tondano, kemudian melanjutkan peninjauan ke Makam Kiay Modjo di Kelurahan Kampung Jawa Tondano Utara, sekaligus melewati jalur jalan Gereja GMIM Sentrum Tondano dan Lapangan Sam Ratulangi Tondano sebagai tempat dibangunya Taman Kota God Bless Minahasa Tondano City, sebelum dirinya dan rombongan menuju ke Bandara Sam Ratulangi Manado untuk kembali ke Jakarta. (***/frangkiwullur)