Gunung Lokon di Kota Tomohon salah satu magnet bagi pemandu dan fotografi gunung berapi.
TOMOHON, beritamanado.com – Mengantisipasi melonjaknya kunjungan wisatawan baik pencinta dan fotografi gunung berapi yang menjadikan Tomohon sebagai lokasi favorit. maka pembenahan dalam berbagai segi terus dilakukan secara berkesinambungan termasuk peningkatan sumber daya manusia serta koordinasi antar stakeholder pariwisata melibatkan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Sulawesi Utara didalamnya DPC HPI Tomohon.
Terkait hal tersebut, DPD HPI Sulawesi Utara bersama DPC Tomohon, Manado, Bitung dan Minahasa akan menggelar pembekalan bagi para pemandu dan fotografi gunung berapi di Aula Museum Provinsi Sulawesi Utara, Jumat (18/03/ 2016) mendatang dengan menampilkan pembicara utama DR Inggrid Smed yang adalah ahli Geologi dari Belgia bersama Adi Susanto selaku The Principal Volcano Expedition Organizer for Volcano Discovery in Indonesia (Ketua Organisasi Expedisi Gunung Api Bagi Penjelajahan Gunung Api di Indonesia) yang nantinya membawakan materi pembekalan mengenai wawasan gunung berapi dan teknik memandu dan pembekalan mengenai fotografi gunung berapi secara umum.
Ketua DPD HPI Sulut Roy Berty Koleangan melalui Divisi Humas Rey Mawikere mengungkapkan kegiatan ini gratis dan dibawakan para pakar pemandu gunung berapi dunia. “Pembekalan ini persiapan untuk pelatihan pemandu gunung api di Sulawesi Utara yang nantinya akan berdampak luas bagi kemajuan pariwisata di Sulawesi Utara. Oleh karena itu dihimbau kepada seluruh masyarakat, pemuda yang berminat mengikuti kegiatan ini agar hadir guna menambah pengetahuan dan wawasan kita dalam menunjang kepariwisataan,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu anggota Himpunan Pramuwisata Tomohon Djufry Rorong SSos mengatakan Kota Tomohon merupakan daerah tujuan wisata dan fotografi gunung api karena memiliki dua gunung berapi yang masih aktif yakni Lokon dan Mahawu serta memiliki pusat pengamatan gunung api yang telah menjadi lokasi kunjungan umum para wisatawan nusantara dan mancanegara untuk memperoleh informasi terkini tentang aktivitas gunung api.
“Tomohon juga menjadi tempat yang ideal untuk memulai penjelajahan dan wisata gunung berapi yang ada di Sulawesi Utara karena iklimnya yang sejuk, lokasinya yang strategis dan masyarakatnya ramah. Begitu juga dengan jarak menuju tempat pendakian awal untuk Gunung Soputan yang adalah gunung api tertinggi di Sulawesi utara hanya berjarak 23 km dan dapat ditempuh berkendaraan selama 43 menit. Mari gunakan kesempatan ini untuk bekal pengetahuan dan keterampilan,” kata Rorong yang juga Kasubag Humas dan Protokol Pemkot Tomohon. (ray)