
Manado, BeritaManado.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Hillary Brigitta Lasut, SH, LL.M, menjadi narasumber utama dalam Seminar yang bertajuk ‘Program Legislasi Nasional Dalam Pembaharuan Hukum Dan HAM’ di Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Rabu (23/10/2019).
Fakultas Hukum Unsrat menjadi tempat pertama yang dipilih Hillary Lasut semenjak dilantik sebagai wakil rakyat Republik Indonesia karena fokus tema sangat melekat dengan mahasiswa hukum.
Dalam seminar ini Hillary Lasut menyampaikan materi terkait Program Legislasi Nasional. Seminar berjalan terbuka seperti talkshow, diskusi dua arah terjadi dimana mahasiswa-mahasiswa diberikan kesempatan untuk bertanya seputar topik yang dibahas.
Hillary mengatakan bahwa isu RKUHP yang pada waktu lalu menjadi isu hangat dimana memancing kaum intelektual seperti mahasiswa mengkritisi hal ini, Hillary sendiri mngatakan masih banyak yang harus di benahi dalam RKUHP.
“Saya datang kesini kapasitasnya sebagai wakil rakyat, kita melihat bahwa prolegnas ini yang di hebohkan isu-isu terakhir yakni RKUHP, sehingga kemudian banyak terjadi aksi mahasiswa dimana-mana, dari segi kesiapan RKUHP itu sendiri mungkin masih banyak yang harus dibenahi dan masih banyak yang harus di perbaiki,” kata Hillary Lasut.
Terkait dengan terakomodasinya aspirasi rakyat Hillary mengaku para wakil rakyat jarang sekali datang ke kampus untuk berdiskusi dengan mahasiswa.
“Karena belum ada sistem, platform, yang bisa dijangkau masyarakat untuk mengakses masukan aspirasi masyarakat walaupun saat ini sudah kearah Industri 4.0, Internet Of things, kemudian jarang sekali ada wakil rakyat untuk datang ke kampus diskusi dengan mahasiswa,” ungkap Hillary Lasut.
(RaldyTandayu)