TOMOHON, beritamanado.com – Pernyataan menarik dilontarkan Harun Lululangi, salah satu anggota DPRD Kota Tomohon terkait penggunaan anggaran perjalanan dinas baik oleh pihak eksekutif maupun legislatif.
“Pangkas biaya perjalanan dinas demi efisiensi dan belanja langsung wajib diupayakan untuk dimaksimalkan. Ini menyangkut keuangan negara,” tegas Lululangi yang juga Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
BACA JUGA:
Tembus Ratusan Juta, Anggaran BBM Ketua Fraksi DPRD Tomohon Dihilangkan
Kepada Pemerintah Kota Tomohon diungkapkannya agar harus lebih selektif lagi mempertimbangkan untuk melakukan perjalanan dinas. “Jika ada hal yang bisa dikonsultasikan ke provinsi kenapa harus ke pusat,” terang politisi Dapil Tomohon Tengah.
Disinggung perjalanan dinas oleh anggota DPRD, dirinya secara tegas menyebutkan seluruh stakeholder harus siap melakukan efisiensi. “Tentu harus siap termasuk anggota DPRD. Cuma kalau untuk konsultasi ranperda memang harus ke pusat, yang urgen-urgen saja. Prinsipnya DPRD siap efisiensi,” pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang anggota DPRD Kota Tomohon kepada BeritaManado.com mengatakan, tidak tepat menyuarakan pemangkasan anggaran perjalanan dinas ke media. “Tak perlu koar-koar di media, kalau memang ingin kurangi, pangkas saat pembahasan bukan setelah pembahasan, itu percuma,” katanya seraya meminta namanya untuk tidak dipublish. (ReckyPelealu)
