Manado – Terkait perekrutan Kepala Lingkungan (Pala) ternyata ikut mempengaruhi kemitraan antara Pemerintah Kota (Pemkot) dan lembaga DPRD Kota Manado.
Pasalnya, sejumlah anggota DPRD Kota Manado menyangkan sikap Pemkot Manado yang menghiraukan lembaga dewan yang merupakan bagian dari penyelenggara pemerintahan daerah, meski hanya bersifat pengawasan.
Beragam tanggapan dituturkan personil dewan yang mangku diacuhkan Pemkot Manado, karena merasa tidak dilibatkan dalam perekrutan Pala tersebut.
Sementara itu, kepada Beritamanado.com, Wakil Ketua DPRD Kota Manado, Richrad Sualang berpendapat bahwa, seharusnya lembaga dewan melalui pimpinan dewan diinformasikan soal adanya agenda tersebut.
“Kami juga tidak tahu agenda tersebut. Nanti baca di media dan dimintai tanggapan oleh wartawan, baru kami tahu kalau ada kegiatan perekrutan itu,” ungkap Sualang.
Ia pun berpendapat, seharusnya Pemkot Manado memberikan informasi jika ada kegiatan seperti itu. Agar ketika dimintai pendapat oleh media dan masyarakat, dewan pun tidak kelabakan.
“Sangat baik jika kami diinformasikan. Apalagi kalau dihargai, kami dilibatkan langsung. Kan kami sendiri yang kesulitan jika ada wartawan atau warga mempertanyakan agenda Pemkot tersebut. Kami bingung sendiri mau menjawabnya,” tandas Sualang yang mengaku menyangkan akan hal tersebut. (leriandokambey)
