
Bitung, Beritamanado.com – Usai mengantarkan tim bola voli putra Sulut lolos ke PON Papua 2020, tiga atlit bola voli Kota Bitung menemui Wakil Wali (Wawali) Kota Bitung, Maurits Mantiri, Selasa (27/08/2019).
Ketiga atlit itu adalah Cristian Alexander, Cristian Rooroh dan Hendri Boki diterima Wawali di kediaman didampingi salah satu kader GMNI Kota Bitung, Martin Sompotan.
Dalam pertemuan itu, ketiganya mengeluhkan soal tidak adanya perhatian dari Pemkot selama mereka ikut pra PON seperti atlit dari daerah lain yang sama-sama bergabung dalam tim bola voli putra Sulut.
“Hanya atlit dari Kota Bitung yang tidak mendapat bantuan dari Pemda selama ikut pra PON. Semua atlit dapat perhatian penuh sampai uang saku, sedangkan kami bertiga tidak,” kata Cristian.
Menanggapi hal itu, Maurits menyatakan Pemkot tidak ada anggaran untuk pra PON, hanya ada anggaran untuk persiapan Porprov.
“Pun demikian, saya meminta kepada PBVSI selaku payung organisasi bola voli untuk bisa membuat permohonan ke Pemkot, entah nantinya anggaran itu bisa dianggarkan atau tidak tapi nanti saya akan berupaya,” kata Wawali.
Dirinya juga menyatakan akan membantu dalam segi pengangaran dalan rangka persiapan tryout khusus atlit yang dari Kota Bitung menjelang persiapan PON yang akan digelar di Papua tahun 2020.
“Bukan cuma Cabor voli, tapi ada beberapa Cabor yang akan saya fasilitasi serta bina langsung,” katanya.
Dirinya juga meminta kepada atlit voli untuk berlatih lebih giat lagi dan mendengar instruksi yang diberikan oleh pelatih.
“Jangan berkecil hati apalagi patah semangat, tetap fokus berlatih untuk menorehkan prestasi,” katanya.
(abinenobm)