Langowan – Harga tomat ‘Luna Maya’ di pasar tradisional Langowan mengalami penurunan sebesar Rp. 10.000. Harga satu kas tomat Luma Maya pada minggu yang lalu mencapai Rp. 160.000. Untuk pekan ini, harganya berubah menjadi Rp. 150.000. Yang unik dari tomat ini adalah sebutannya yang menggunakan nama artis.
Menurut seorang pedagang yang mengaku bernama Rini (topi hitam), ia dan teman – teman sesame pedagang tomat sepakat menggunakan nama artis sesui dengan kualitas tomat itu sendiri. Untuk Luna Maya adalah tomat lokal dengan kualitas nomor 1 karena dari segi ukuran juga agak besar dan lonjong. Sedangkan untuk kualitas rendah diberi nama tomat Surti.
Ulah pedagang tomat di pasar tradisional Langowan ini termasuk salah satu cara untuk menarik minat masyarakat untuk membeli. Menurut pantauan BeritaManado.com,meski tidak selalu ramai, namun sekali datang pembelinya bisa mencapai 10 orang lebih. Meski demikian, menurut Rini dan teman – teman pedagang tomat lainnya hal itu tidak terjadi setiap hari.
“Yang namanya pedagang tidak setiap hari lapaknya dibanjiri pembeli. Itu sudah bagian dari resiko dari istilah orang manado yaitu ‘mancari’. Ada kalanya kami kewalahan melayani pembeli Karen banyak, namun ada juga waktunya hanya bisa menunggu berjam – jam untuk menanti seorang pembeli,” ungkap Rini.(ang)
