Manado – Harga pegisian ulang gas elpiji naik dari Rp. 15.000 menjadi Rp.20.000 atau kurang lebih 33 persen dari harga sebelumnya.
Jemmy Pele, warga Kleak lingkungan 3 dan beberapa warga lainnya terkejut dan mengeluhkan kenaikan harga tersebut. “Takage le kita, ba isi ulang gas elpiji 3 kg, biasanya Rp.15.000, ini so nae kata… jadi Rp.20.000,” ketus Pele.
“Kong bagaimana le ini,” kesalnya, sambil menambahkan “belum apa-apa te, so langka le itu gas elpiji.”
Ketika Pele meminta penjelasan dari pihak pengisi elpiji (toko berinisial “K”) mengatakan, bahwa kenaikan harga tersebut karena gas tersebut diambil langsung dari Bitung.
Sementara itu, informasi lainnya yang diterima beritamanado, bahwa keterlambatan pengiriman gas karena transportasi melalui laut terkendala oleh cuaca buruk. (cha)