Hanny Joost Pajouw bersama anak-anak panti asuhan
Manado – “Semua anak-anak harus punya cita-cita. Perjuangkan itu dan ingat setiap cita-cita atau tujuan yang baik, Tuhan pasti menyertai.”
Itulah pesan dalam sambutan yang disampaikan personil DPRD Sulut Komisi 4, Hanny Joost Pajouw (HJP) saat berkunjung ke Panti Asuhan RAPI dan Istiqamah di Bailang, Kecamatan Bunaken, Sabtu (02/05/2015).
Sebagai personil DPRD Komisi 4 yang juga membidangi bidang pendidikan, HJP menuturkan ia sudah lama ia rencanakan ingin mengelar acara yang spesial bagi anak-anak panti asuhan. Bukan hanya memberi sumbangan tapi berbaur, berbagi berkat spiritual dengan momotivasi anak-anak panti asuhan supaya kuat dan yakin akan masa depannya.
“Ini tempat yang benar untuk berbagi kasih apalagi di momentum Hardiknas yang oleh warga Indonesia peringati setiap 2 Mei. Bersama anak-anak yang memang layak untuk dibantu dan terpenting memotivasi mereka bahwa mereka juga punya harapan akan masa depan yang cerah. Itulah mengapa saya katakan ini sebuah kebanggaan dan hal yang patut saya disyukuri, bahwa saya bisa bertemu dengan ade-ade, anak-anak dan juga guru-guru pengelola di Panti Asuhan ini untuk bergembira bersama,” ungkap pria asal Langowan, Minahasa ini saat membawakan sambutan.
HJP datang bersama isteri Dayvi Mailoor, ketiga anaknya, serta sejumlah personil Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS) yang ikut membantu memeriahkan acara games dan membagikan bingkisan.
“Saya membawa keluarga saya, anak-anak saya supaya mereka bisa belajar bagaimana berbagi kasih dengan orang-orang yang membutuhkan,” kata Penatua Pria Kaum Bapa (PKB) GMIM Pniel Kairagi Manado ini.
Di Panti Asuhan RAPI ada penyampaian cerita Firman Tuhan yang disampaikan Tim Sola Gracia Community (SGC) dengan penampilan panggung boneka tangan secara live. Anak-anak terbahak-bahak tetapi mereka fokus terbukti mereka bisa menjawab pertanyaan terkait cerita yang disampaikan dengan cara unik ini.
Reza Sambuaga anggota INNS mengaku sangat senang bisa terlibat kegiatan seperti ini sebab menurut Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unsrat ini sekarang orang lebih banyak menyalurkan bantuan saja padahal anak-anak panti asuhan juga butuh games keakraban dan hal-hal yang memotivasi.
“Saya senang bisa terlibat bergembira dengan anak-anak dan memotivasi mereka,” katanya.(ads)