Manado – Tarik menarik terkait belum dibayarkannya Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) dari Pemerintah Kota Manado pada pegawai dijajaran kantor walikota Manado secara eksplisit diutarakan Hans Tinangon Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kota Manado. Tinangon menuturkan beberapa langka diambilnya dalam rangka meminimalisir anggaran di Pemkot Manado.
“Memang efesiensi dan pengalokasian anggaran di Pemkot Manado perlu diatur dengan baik, mulai beberapa bulan kemarin kami telah menempuh langkah tersebut,” papar Tinangon. Kaban BKD ini menambahkan, hasil dari bagaimana SKPDnya menterjemahkan visi walikota dan wakil walikota Manado.
“Perlu ada kesadaran dan kejelihan dalam kita menafsir visi pemerintah Kota Manado, memang efesiensi dan efektifitas itu penting, kami dari BKD ada beberapa langkah yang dilakukan, misalnya pemberian pemotongan TTP yang dilakukan secara teratur pada para pegawai yang menggar ketentuan yang ada. Kami punya sanksi, diantaranya melakukan pemotongan TTP bangi PNS yang bolos kerja, dan tak ada diruang kerja saat Sidak,” tutur Tinangon. (Am)