Bitung – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) memuji toleransi umat beragama di Kota Bitung yang terus terpelihara hingga kini.
Ini dibuktikan ketika umat Kristiani menggelar sejumlah kegiatan dalam rangka hari raya Paskah, umat Muslim ikut ambil bagian dengan cara melakukan penjagaan.
“Ini menandakan begitu kuatnya sikap hormat-menghormati antar umat beragama di Kota Bitung,” kata Ketua GMNI Kota Bitung, Edwin Tumurang, Minggu (31/3).
Ia sendiri mengakui warga Kota Bitung terdiri dari berbagai lapisan masyarakat dengan berbagai agama tapi tetap bisa hidup rukun dan damai.
“Masyarakat Kota Bitung sangat majemuk sudah sangat cerdas menyikapi isu-isu yang dilempar oknum-oknum tidak bertanggung jawab, dan ini bisa dibuktikan dengan tingginya toleransi antar umat beragama” ujarnya.
Tak hanya itu, Tumurang juga menilai kehidupan toleransi umat beragama di Kota Bitung patut dicontoh daerah lain. Mengingat warga Kota Bitung sudah sangat kuat mengaplikasikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
“Berbeda keyakinan bukan berarti tidak dapat hidup rukun dan damai,” jelasnya.(enk)