Manado – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Amanat Persatuan (PAN) yang masing-masing merupakan fraksi utuh di lembaga DPRD Kota Manado nampaknya tidak akan memperoleh jabatan struktural di komisi-komisi.
Hal ini dikaitkan dengan komunikasi politik yang sedang begulir antara PDIP, Demokat, Golkar, Nasdem, Hanura dan PKPI. Bila koalisi Parlemen ini terwujud, maka dinilai akan mempengaruhi penjatahan kursi pimpinan komisi nantinya.
Meski Gerindra 5 kursi, PAN 4 kursi dan membentuk koalisi Parlemen dengan 9 jumlah kursi yang dimiliki sangat sulit membendung koalisi yang dibangun 6 partai yang jumlah kursinya mencapai 28 kursi.
Dengan koalisi 6 partai tersebut sangat menyulitkan fraksi Gerindra dan PAN memperoleh jabatan. Karena dapat dipastikan jika koalisi 6 partai itu terwujud, 4 kursi pimpinan komisi yang ada akan menjadi milik PDIP, Demokrat, Golkar dan Hanura sebagai fraksi utuh.
“Kami sangat yakin akan memperoleh 1 kursi pimpinan komisi. Saat ini belum ada kepastian koalisi terbentuk. Semuanya baru sebatas komunikasi politik. Dan PAN pastinya akan membentuk koalisi Parlemen yang memiliki kekuatan untuk mendapat 1 kursi pimpinan komisi,” kata Boby Daud ketua PAN Manado yang juga anggota DPRD Manado. (leriandokambey)