Manado – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) rencananya akan menggelar iven seni budaya di Kota Manado. Dengan maksud tersebut, sebanyak 5 perwakilan BNPB menyambangi kantor DPRD Manado guna berkoordinasi demi terlaksananya kegiatan yang dikhususkan untuk daerah pasca bencana.
Kegiatan ini merupakan program resmi BNPB yang digelar disejumlah daerah pasca bencana yang diantaranya Kota Manado, Lombok dan Tanah Karo. Khususnya Manado, pelaksanaan iven seni budaya ini sendiri dikordinir langsung oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado dan sejumlah pihak terkait.
“Sebelum kerakyat ke wakilnya dulu. Agar bapak/ibu (anggota dewan) bisa menyampaikan secara langsung ke masyarakat bahwa ada kegiatan menghimbur bagi warga korban bencana. Kegiatan ini sendiri dilakukan dibeberapa daerah korban bencana. Dan anggaran murni menggunakan dana APBN. Untuk terlaksananya kegiatan ini, kami butuh dukungan dan ide-ide dari semua pihak,” terang Dian Hardiana, perwakilan BNPB.
Perwakilan BNPB ini sendiri diterima oleh sejumlah anggota DPRD yakni Mohammad Wongso, Dijana Pakasi, Arthur Rahasia, Raynaldo Heydemans dan Fatma Abu Bakar. Dalam diskusi tersebut DPRD menyatakan dukungannya dan akan turut berpartisipasi lewat sumbangan pemikiran.
Sementara itu, Rahasia menilai, kegiatan ini sangat positif. “Kami sangat mendukung iven ini. Karena bagi kami ini adalah hal yang positif. Dan nantinya kami berharap dapat mengikutsertakan seluruh etnis budaya yang ada di Sulut,” ujar Rahasia.
“Kegiatan seni budaya ini diharapkan dapat berkoordinasi dengan dinas pariwisata dan dinas pendidikan agar semua potensi yang ada, bisa dilibatkan seperti pihak sekolah yang memiliki kegiatan ekstra kurikuler seni budaya. Sehingga pada kegiatan tersebut bisa ditampilkan ketrampilan dan bakat seni budaya dari para generasi muda,” timpal Heydemans.
“Saya usulkan dalam kegiatan ini disertakan pula makanan khas tradisional Kota Manado. Agar selain seni budaya, makanan tradisional juga menjadi daya tarik tersendiri dari sisi kuliner,” tambah Wongso.
“Karena saya berlatarbelakangkan pekerja seni, maka saya sangat mundukung. Pelaksanaannya tentu perlu dikelola dengan baik, agar tujuan kegiatan ini bisa tercapai. Dan keterlibatan semua pihak sangat dibutuhkan, agar masyarakat korban bencana mendapatkan penghiburan sesuai harapan dan tujuan digelarnya iven ini,” tandas Pakasi. (leriandokambey)