BITUNG—Gedung Fraksi dan Pimpinan DPRD Bitung yang teleh selesai dibangun dinilai hanya menghambur-hamburkan anggaran dan mubasir. Pasalnya gedung yang dibangun di sebelah Selatan gedung paripurna DPRD, hingga kini belum juga dioperasikan, padahal sejak bulan Mei lalu gedung tersebut telah rampung pembangunannya.
“Sekwan sudah pernah berjanji untuk segera mengopengoperasikan gedung tersebut bulan Juli, tapi sampai bulan Agustus gedung tersebut belum juga ditempati hingga saat ini,” kata salah satu anggota DPRD, Viktor Tatanude, Senin (8/8).
Tatanude sendiri mencurigai jika ada kongkalingkong dalam pengadaan meubeler gedung tersebut. Karena sampai saat ini kendala belum difungsikannya gedung tersebut karena masalah meubelernya yang sampai saat ini belum ada. Padahal batas waktu pembangunan proyek menurutnya telah selesai.
“Jelas kami akan mempertanyakan masalah pengadaan meubeler tersebut dan itu akan kami sampaikan dalam forum resmi,” tegas Tatanude.
Sementara itu, Kabag Umum DPRD kota Bitung, Billy Mamentu mengatakan kalau sampai saat ini memang masih ada pembenahan-pembenahan akan gedung tersebut. Dan menurutnya, saat ini pembangunan gendung sudah masuk pada tahapan finishing, sebab ada beberapa ruang yang belum selesai pembenahan.
“Pun karena itu adalah ruangan pimpinan maka pemasangan instalasi Telkom dan Speedy sementara dilaksanakan,” jelas Mamentu.
Mamentu sendiri mengatakan jika pembangunan tersebut belum dikenakan (tunjangan Ganti rugi) TGR akan keterlambatan operasional karena masih dalam tahapan perawatan. Karena menurutnya, paling lambat tanggal 17 Agustus gedung itu sudah bisa di fungsikan.
“Saat ini pihak kontraktor sendiri belum menyerahterimakan pembangunan gedung tersebut,” pungkasnya.(en)
