Bitung – Wali Kota Bitung, Max Lomban didampingi Ketua TP PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung menghadiri kegiatan transplantasi karang, Senin (08/10/2018).
Kegiatan itu merupakan salah satu agenda iven Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2K18 yang digelar di Pelabuhan Perikanan Kota Bitung.
Dalam sambutannya Wali kota menyampaikan, di Kota Bitung telah ada 10.000 hektar lokasi konservasi, mulai dari Paudean terus berputar sampai di Selat Lembeh.
“Sebagian kecil di dalam Selat Lembeh dan sebagian besar di luar bibir luar Pulau Lembeh. 10.000 hektar ini di bagian luar bibir Pulau Lembeh masih terus terurus walaupun juga sudah ada keprihatinan, tapi yang di dalam Pulau Lembeh memang sudah parah, jadi harus di adakan pelatihan penanaman 10.000 hektar dalam lahan konservasi,” jelasnya.
Tujuan dari transplantasi karang kata dia, adalah ketika terumbu karang sudah bagus di 10.000 hektar akan jadi rumah untuk ikan, dan nantinya jika ada nelayan yang ingin mengambil ikan untuk di makan, bisa langsung diambil di lokasi transplantasi karang.
“Tetapi jika tujuannya untuk dijual, maka nelayan tersebut tidak diperkenankan untuk mengambil ikan didaerah tersebut,” katanya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkot Bitung, Sadat Minabari melaporkan, pelaksanaan kegiatan transplantasi karang atau penanaman karang, merupakan kegiatan rutin dari Dinas Lingkungan Hidup, yang pelaksanaanya di rangkaikan dengan FPSL tahun 2018.
“Perlu kami informasikan bahwa kesempatan seperti ini telah di laksanakan sudah yang ke tiga kalinya setiap tahun dan di tahun yg ke tiga ini kami sedikit membatasi jumlah penyelam yang akan mengikuti penanaman karena berdasarkan evaluasi kemarin karna terlalu banyak peserta dan titik penyelaman akan membuat kekeruhan air yang berdampak pada kerusakan karang,” katanya.
Dari hasil transplantasi tahun lalu di tiga titik penyelaman kata Sadat, sudah di laksanakan mendapat hasil yang baik. Di tahun depan akan di laksanakan monitoring dan evaluasi yang secara berkala dan berkelanjutan.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk konservasi sumber daya alam dan lingkungan khususnya di selat lembeh perairan Kota Bitung,” katanya.
Turut hadir Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan dan Teknis Transplantasi Karang, Sony Tasidjawa.
(*/abinenobm)