BOLMONG – Janji beberapa anggota DPR Bolmong akan memberikan pelajaran kepada direktur PD Gadasera, Firasat Mokodompit, ternyata benar, pasalnya Fraksi Partai Golkar, Rabu (1/7) saat pembacaan pandangan dibawakan oleh Sarjan Bonde meminta Bupati Bolmong agar Firasat diberentikan dari Direktur.
Alasan utama menurut Bonde karena selama kepemimpinan Mokodompit BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) tersebut mengalami banyak masalah termasuk penyayatan aset milik daerah yang dikelolah oleh Gadasera. Sementara Mokodompit sendiri saat dimintai keterangannya tak takut jika dirinya dipecat, “Saya siap lahir batin diganti atau diganti atau diberhentikan dari jabatan direktur, dan saya siap sepenuhnya keputusan Bunda (bupati bolmong)” ujar pria tambun ini.
Tapi menurutnya proses penggantian BUMD harus berdasarkan keputusan menteri dalam negeri nomor 50 Tahun 1999 pasal 5, bahwa tugas seorang direktur harus 4 Tahun yang diperkuat oleh peraturan daerah nomor 39 tahun 2001.
Menurut pandangannya bahwa selama kepemimpinannya sebagai Direktur banyak hal yang telah diperbaiki sejak dirinya mewarisi berbagai persoalan dari pimpinan sebelumnya, apalagi persoalan penyerobotan tanah memang diakuinya sulit karena menyangkut masyarakat luas sekitar lahan hak guna usaha.