Minut, BeritaManado.com – Angka penyebaran kasus Covid-19 di Sulawesi Utara (Sulut) dua minggu terakhir, naik tajam.
Namun begitu, Ketua Komisi I DPRD Minahasa Utara Edwin Nelwan secara tegas menolak jika wakil rakyat akan diberi fasilitas khusus, baik rumah sakit khusus pejabat dan fasilitas lainnya.
Edwin Nelwan secara gamblang menyebutkan posisi anggota DPR sebagai wakil rakyat, tak lebih tinggi dari rakyat.
“Wakil rakyat tidak perlu menerima perlakuan khusus. Kalau ada anggota DPR yang ingin begitu, artinya dia tidak sadar jabatannya. Ketika kita jadi wakil, bos kita adalah rakyat, rakyat adalah bos kita. Wakil rakyat adalah nomor 2 dan rakyat adalah nomor 1,” ujar Edwin Nelwan, kepada BeritaManado.com, Sabtu (17/7/2021).
Di tengah lonjakan kasus positif, anggota Fraksi Partai Golkar itu berharap peran wakil rakyat dalam membantu masyarakat justru lebih banyak.
“Justru saat-saat begini, apa yang bisa kita berikan kepada masyarakat. Dan meminta pemerintah untuk fokus memprioritaskan keselamatan rakyatnya di masa pandemi ini, karena tujuan semua pembangunan adalah untuk rakyat,” ujarnya.
Edwin Nelwan juga menghimbau masyarakat untuk tetap tenang, tetap waspada, dan tingkatkan imun.
“Konsumsi makanan yang meningkatkan imun dan jangan lupa berdoa. Karena yang bisa menyelamatkan kita adalah sikap, imun dan iman kita,” tutup legislator perwakilan Daerah Pemilihan (Dapil) II Dimembe-Talawaan-Likupang Selatan itu.
(Finda Muhtar)