MANADO – Adanya dualisme di KNPI pusat yang berimbas ke DPD KNPI Sulut, bagi Edwin Moniaga, aktifis pemuda Sulut, tidak terlalu berpengaruh terhadap organisasi kepemudaan lainnya di daerah ini. ”Jadi saya pribadi berpikir pemuda Sulut tidak usah terlalu pusing dengan konflik KNPI Sulut, ”ujar Edwin menyakinkan.
Menurutnya, lebih baik pemuda Sulut yang bernaung di GMNI, HMI, GMKI, GAMKI, KAHMMI, PMKRI, dan lainnya menjalankan programnya dengan baik. ”Khan selama ini KNPI juga tidak mampu mengakomodir, dan menganyomi organisasi kepemudaan di Sulut. Jadi bagi saya teman-teman di organisasi kepemudaan tetap mantapkan program di wadah kepemudaan masing-masing, ”ujarnya.
Bagi Edwin, KNPI merupakan wadah peninggalan orde baru yang hingga saat ini belum mampu menunjukkan bahwa KNPI telah berubah menjadi reformis.
”Bahkan saya pribadi berpikir bagaimana kalau kita membentuk wadah kepemudaan yang reformis, dan bisa mengakomodir kreatifitas, inovasi, dan kepentingan OKP/OKPI di Sulut, ”ujarnya sambil berharap ini dipelopori OKP/OKPI kelompok Cipayung.(abm)