Manado – Aksi penyuapan terhadap anggota Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kota Manado dan sejumlah legislator non-Banmus mulai tercium berbagai pihak.
Beberapa personil Banmus mencurigai, penetapan agenda pelaksanaan paripurna PAW, Jumat (28/2/14) hari ini, ditenggarai adanya pemberian uang pelicin terhadap salah satu anggota Banmus dan 2 legislator non-Banmus.
Dugaan ini mencuat, ketika beberapa waktu lalu terjadi penolakan besar-besar terhadap palaksanaan paripurna PAW. Namun kondisi saat ini berbanding terbalik dengan hari-hari sebelumnya.
Hal ini pun tercium oleh Jhon Pade, pemerhati Kota Manado. Ditegaskannya, sebagai lembaga politik, sangat rentan dengan aksi suap menyuap tersebut. Apalagi menyangku pengambilan keputusan politis yang pastinya diwarnai kepentingan.
“Bukan hanya sesama anggota Banmus yang saling curiga. Saya juga menduga adanya pemberian uang pelicin sehingga paripurna PAW sudah tidak lagi dipermasalahkan. Aksi ini sudah menjadi hal yang biasa diinternal lembaga politik. Hanya saja, tindakan ini patutu disayangkan, karena tidak mendidik,” tegas Pade. (leriandokambey)