MANADO – Calon Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey memiliki pandangan sangat mendasar tentang lingkungan hidup.
Seperti ketika tampil dalam Debat Calon Gubernur putaran kedua, Sabtu pekan lalu di Hotel Sutan Raja.
Olly dengan tegas menyatakan pandangannya yang pro ecology, “Ecology sangat penting dan mendasar, semua yang kita makan berasal dari alam. Manusia tidak bisa makan uang,” kata Olly ketika itu.
Usai debat kandidat kepada wartawan Olly kembali mengatakan dia akan memberi perhatian serius pada persoalan lingkungan hidup di Sulawesi Utara.
Masalah banjir dan longsor yang sudah beberapa tahun terakhir ini melanda Sulawesi Utara telah menunjukan betapa kita diperhadapkan dengan persoalan
lingkungan hidup yang cukup serius.
“Banjir dan longsor selain mengancam juga mengikis kualitas alam kita,” katanya.
Upaya-upaya apa yang akan dilakukan ke depan ? “Jika dipercayakan rakyat, kami bertekad mengembangkan kualitas alam Sulawesi Utara. Sebab kita makan dan minum dari dari alam, kita tidak makan uang,” Olly mengulang pandangan spiritualnya tentang alam.
Baginya, alam adalah titipan Tuhan yang wajib kita manfaatkan dan pertahankan kelestariannya secara berkelanjutan.
Jika dipahami alaman adalah titipan, maka kita berkewajiban menjaga dan mewariskannya kepada anak cucu kita.
Pakar lingkungan hidup dari Fakultas Pertanian Unsrat, Dr. John Tasirin yang diminta tanggapannya mengatakan, “Spirit pro ecology Pak Olly sangat mendasar. Manusia tidak bisa makan uang. Itu sebuah pesan moral,” ujar Tasirin mengomentari.
Menurutnya, Sulawesi Utara sangat memerlukan pemimpin yang memiliki spirit lingkungan, sebab daerah ini memang memiliki kerawanan lingkungan hidup yang tentu dapat mempengaruhi kelangsungan semua mahluk hidup.
“Kualitas lingkungan hidup di Sulawesi Utara kini sedang mengalami tekanan dan dapat terdegradasi jika kehilangan titik keseimbangan,” kata pakar kehutanan itu.
Upaya merehabilitas lingkungan hidup, katanya, memerlukan program dan kebijakan berkelanjutan dan terorganisir. Untuk itu sangat diperlukan komitmen kuat pemimpin Sulawesi Utara.
Saya melihat Pak Olly memiliki komitmen kuat pada pelestarian lingkungan hidup, beliau mengetahui dan mengenal persoalan ini – Dr John Tasirin
Salah satu program lingkungan hidup yang mendesak dilakukan, kata Tasirin, adalah merehabilitasi kawasan hutan penyangga dan hutan produksi yang memang mengalami kerusakan cukup serius.
Rehabilitasi itu dilakukan terutama dengan reboisasi kawasan-kawasan penyangga.
“Secara umum sebenarnya hampir semua kawasan di Sulut memiliki kerawanan,” katanya lagi.
John Tasirin mengatakan, selain memerlukan kepemimpinan yang pro ecology juga diperlukan keikutsertaan semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjadi pelestari lingkungan hidup.
Pelestarian lingkungan hidup akan sangat efektif jika berlangsung secara cultural.
“Artinya, prilaku keseharian pada alam menjadi akan menjadi tradisi dan berkembang secara cultural,” tuturnya menjawab pertanyaan seputar lingkungan hidup di Sulawesi Utara pada acara debat pasangan calon, Sabtu pekan lalu, di Hotel Sutan Raja, Minahasa Utara. (ads)