Ratahan – Meski tak ada dana, sejumlah anggota DPRD Mitra khsusunya yang masuk dalam Pansus kebun raya dikabarkan nekat berangkat dengan menggunakan uang pinjaman.
Informasi ini sendiri semakin dikuatkan dengan apa yang didengar sejumlah wartawan saat mengungjungi kantor DPRD Mitra sehari sebelum keberangkatan.
Disebuah ruangan terdengar perdebatan soal anggaran keberangkatan. “Sudah so ada yang kase pinjam doi jadi beres samua. Cuma musti kase pasti itu nihil,” kata anggota dewan itu.
Menariknya, pinjaman dana untuk keberangkatan ke Bogor tersebut dikatakan yang bersangkutan berasal dari seorang pejabat penting dilingkungan Pemkab Mitra.
Seorang anggota dewan lainnya kepada wartawan membenarkan adanya peminjaman tersebut. “Kita dengar-dengar seperti itu, tapi coba confir Sekwan,” kata dia sembari meminta namanya tidak diekspos.
Anggota Pansus Kebun Raya Sammy Pongilatan, yang juga ikut pada agenda itu membantah keberangkatan mereka menggunakan uang pinjaman. “Tidak ada itu, kami pakai uang sendiri, dan baru akan diganti setelah kegiatan selesai,” ujarnya.
Sementara Sekwan Fecky Mokorimban secara tegas membantah jika keberangkatan itu dibiayai pihak ketiga atau anggota dewan sendiri. “Untuk apa ada Sekwan,” kata dia.
Mokorimban menyatakan, kunjungan kali ini dilakukan anggota Dewan yang tergabung dalam Pansus Kebun Raya. Mereka akan bertandang ke Kementrian Tenaga Kerja serta kebun raya bogor.
Dikatakan Mokorimban, kunjungan kali ini jangan diartikan negatif. Sebaliknya, banyak hal positif yang bakal diperoleh dari kunjungan tersebut. “Ini kunjungan yang penting, demi penyusunan Perda, jadi harus mantap,” tukasnya. (rulandsandag)