
Manado – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Manado, Benny Parasan meminta kepada pemilik stasiun pengisian bahan bakar umum di Manado menertibkan pegawainya yang nakal atau tidak jujur.
“Kami banyak mendapat keluhan dari masyarakat Manado bahwa banyak pegawai SPBU di daerah ini yang tidak jujur, terutama dalam hal pengembalian uang saat mengisi BBM, Kami ‘Warning’ bilamana ada kedapatan SPBU nakal, maka akan kami tuntut secara hukum, apalgi yang melayani para penimbun BBM dengan modus mengisi bensin di SPBU dengan tangki yang sudah dimodifikasi,” kata Parasan kepada beritamanado.
Ia mencotohkan saat masyarakat membeli premium atau solar seharga Rp50.300 langsung dibulatkan menjadi Rp51.000, dan seterusnya. Selain itu, diduga juga ada main mata dengan konsumen menggunakan kendaraan tangki yang dimodifikasi, sehingga merugikan kosumen lain.
Mestinya operasional standar SPBU itu belaku jujur pegawainya menerapkan senyum,salam, sapa (3S), hal itu belum dibudayakan di SPBU di Sulut, khususnya di Kota Manado. (risat)