MANADO – Ditengah Pemerintah Kota Manado mewujudkan visi Cerdas selang lima tahun kedepan, justru salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yakni Dinas Kesehatan dibawah pimpinan Kadis Robby Motto, terkesan melakukan proses pembiaran, atas keluhan pelayanan di sejumlah puskesmas.
Ini terkait dengan peran dan fungsi pengawasan Dinas Kesehatan terhadap seluruh pelayanan kesehatan dan tenaga medis di Kota Manado. Mulai dari pelayanan di puskesmas dan klinik yang menjamur di Kota Manado.
Hal ini dikemukakan sejumlah warga yang mengaku sangat kecewa dengan pelayanan tenaga medis yang tidak profesional dan terkesan cuek. Salah satu contohnya dikemukakan Ibu Christin warga Kecamatan Wenang, dirinya mengeluhkan sikap pelayanan tenaga medis di salah satu puskesma Kota Manado.
“Bagaimana torang pe pelayanan kesehatan akan lebih membaik kalau ternyata cara melayani pasien saja tidak profesional, dan bahkan terkesan cuek,” keluhnya kepada Berita Manado.Com, Selasa (27/09).
Terkait hal ini dirinya meminta Walikota Vicky Lumentut dan Mor Bastiaan untuk melakukan evaluasi terhadap sistem pelayanan tenaga medis di Kota Manado.
Tak hanya itu, dirinya meminta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado, turut berperan aktif melakukan evaluasi atas kinerja Dinas Kesehatan dalam menjalankan fungsinya memaksimalkan pelayanan kesehatan di Kota Manado.
Sayangnya hingga berita ini ditulis, Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya dalam keadaan tidak aktif. Padahal beberapa waktu lalu, Kepala Dinas Kesehatan baru menerima penghargaan atas pelayanan publik mewakili Dinas Kesehatan Kota Manado.(MichaelTumiwang)
