BITUNG—Anggota DPRD kota Bitung diminta bijak dalam memberikan tanggapan ataupun pernyataan disejumlah media massa. Jangan sampai urusan pribadi anggota DPRD dengan salah satu pejabat ikut diangkat di media yang berujung pada pembunuhan karakter atau pencemaran nama baik.
Hal ini dikatakan personil LSM Lembeh Bersatu, Muzakhir Boven yang mengaku prihatin dengan pernyataan salah satu anggota DPRD kota Bitung yang menyoroti urusan pribadi salah satu pejabat. “Anggota DPRD harus sadar dan bisa mengontrol diri dalam memberikan pernyataan, jangan asal bicara atau asal bunyi tanpa mengetahui persis apa persoalan yang terjadi,” kata Boven, Senin (22/8).
Menurut Boven, anggota DPRD harus sadar akan tugas dan fungsinya sebagai wakil rakyat. Dimana menurutnya, anggota DPRD ketika terpilih sebagai wakil rakyat maka harus memposisikan diri sebagai corong atau jurubicara rakyat, bukan partai ataupun pribadi.
“Bigitupula ketika ada masalah pribadi antara anggota DPRD dengan salah satu pejabat Pemkot Bitung, maka janganlah anggota DPRD tersebut memakai kapasitanya untuk mengekspos maslah tersebut di media yang ujung-ujungnya dipakai untuk menakut-nakuti oknum pejabat,” katanya.
Lebih lanjut Boven berharap para anggota DPRD kota Bitung bisa lebih santun dan sopan dalam memberikan tanggapan, apalagi kritikan terhadap pejabat kota Bitung. “Saya pribadi mengharapkan para anggota DPRD kota Bitung berani dalam melakukan kritik terhadap pemerintah, namun itu harus santun dan jangan mengangkat persoalan pribadi ke media untuk menakut-nakuti pejabat,” tegas Boven. (en)