Manado – Pemerintah Kota Manado melalui Dinas Pemuda dan Olahraga melakukan Pelatihan Jurnalis tingkat Kota Manado dengan tema Tingkatkan Kapasitas dan Daya Saing Pemuda melalui Media Jurnalistik dan Reportase, Rabu (22/03/2017) di gedung serbaguna Pemkot Manado.
Sambutan Kadisposra, Lenda Pelealu mengajak peserta bisa memahami bagaimana bisa menilai berita mana yang mengandung akurat, dan tepat bukan hoax. Saat ini masyarakat hidup di jaman informasi dimana begitu banyak media cetak, online dan TV mengalir begitu cepat membawakan berita.
“Berita mana yang benar – benar dapat dipercaya, bukan copy paste dari sumber kesekian, dimana berita itu apakah berimbang atau hanya berpihak agar kita tidak terjebak hoax. Sudah sepatutnya pemerintah Kota Manado mengembangkan potensi bakat pemuda yang berminat di jurnalistik,” jelas Lenda Pelealu.
Sementara narasumber Friko Poli selaku pembicara mengatakan, kegiatan ini sangat baik untuk siswa-siswi minimal peserta sudah mengetahui cara membuat berita walau sederhana dengan standar, What, Who, When, Where, Why, How (5W 1H)
“Pelatihan jurnalistik sebenarnya butuh waktu, tetapi lewat kegiatan ini hanya dikemas dengan singkat namun diharapkan mampu dipahami,” terang Friko Poli
Friko Poli juga mengharapkan peserta sudah bisa menulis kegiatan keseharian lewat status FB sudah bisa mengunakan sistem 5W 1H. “Utamakan dalam tulisan yang didahulukan who dan what,” pungkas Friko Poli.
Pelatihan ini di hadiri 52 Calon Paskibraka (Capas) dan 4 dari Karang Taruna Manado sebagai peserta. Terlihat para Capas sangat antusias mengikuti pelatihan, dimana peserta dalam pelatihan langsung dengan praktek membuat berita. Hasilnya tidak mengecewakan beberapa sudah bisa menulis berita dengan baik. (YohanesTumengkol)