Manado – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Utara Harold Monareh melalui Sekretarisnya Chris Sondakh mengklaim bahwa angka pengangguran di daerah ini mengalami penurunan yang signifikan. Berdasarkan data yang diperoleh Badan Pusat Statistik (BPS) yang sebelumnya sebanyak diatas delapan puluh ribu orang turun menjadi tujuh puluhan ribu.
“Angka pengangguran saat ini berkurang dari 8oan ribu orang menjadi 70an ribu. Angka ini menurun drastis dibanding dengan periode yang sama,” kata Sondakh kepada BeritaManado.com diruang kerjanya.
Terjadinya percepatan penurunan pengangguran di Sulut, karena sebagian besar penyerapan tenaga kerja tersedot pada kegiatan ekonomi informal. Jumlah penduduk bekerja di Provinsi Sulawesi Utara pada Februari 2012 sebesar 1,022 juta orang atau mengalami pertambahan sekitar 31,2 ribu orang atau sekitar 3,15 persen dari keadaan yang sama pada periode Agustus 2011 sebesar 990.700 orang.
Sektor pertanian masih mendominasi lapangan pekerjaan utama penduduk yaitu sekitar 34,0 persen dari seluruh penduduk yang bekerja. Pada periode Agustus 2011 hingga Februari 2012, proporsi penduduk yang bekerja di lapangan pekerjaan pertanian meningkat 1,6 persen, hal ini sesuai dengan data dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulut. (Jrp)
