Amurang – Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Minsel Frans Tilaar, diwakili sekretarisnya Edwin Lonteng membuka kegiatan Bakti sosial di pusat kota Amurang dan Penghijauan dalam rangka Hari Lingkungan Hidup yang digagas KPA Cliff Hanger Amurang, Jumat (6/6/2014) bertempat di Pondok Teguh Bersinar dan pasar tradisional Amurang diikuti puluhan pecinta alam dari 7 organisasi pecinta alam yang ada di Minsel dan Manado.
“Kegiatan positif ini patut terus dikembangkan dan contoh yang baik dimata masyarakat. Karena apa yang ditunjukan komunitas pecinta alam merupakan ajakan agar masyarakat yang mengetahui dan melihat secara langsung diharapkan lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan melestarikan alam melalui penghijauan,” ujar Lonteng, kepada beritamanado.com
Pemkab Minahasa Selatan mendukung kegiatan-kegiatan yang menyentuh langsung masyarakat. Untuk itu apa yang telah dilaksanakan ini kiranya terus dipertahankan dan lebih dikembangkan kedepan agar masyarakat lebih aktif dan sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan dan penghijauan untuk kelestarian alam di Minsel, kata dia.
Sementara itu, Ketua KPA Cliff Hanger Amurang Melky Thomas didampingi sekretarisnya Cheris Werupangkey mengatakan, dengan tema ‘Satukan Langkah Peduli Lingkungan, Selamatkan Bumi” merupakan program kami setiap tahunya, tujuanya agar anggota dan sesama pecinta alam yang terlibat bisa bekerjasama dengan baik menyatakan kecintaan kami terhadap pelestarian alam kepada masyarakat, sebagai wujud kecintaan kami terhadap lingkungan hidup.
“Kerusakan alam kian parah, bukan saja perambahan hutan melainkan pemerintah dalam pembangunan seringkali mengabaikan pentingnya kelestarian lingkungan, akibatnya bencana alam banjir tanah longsor bahkan banjir bandang menimpah masyarakat itu sendiri,” tukas Melky Thomas
Sekretaris KPA Cliff Hanger Cheris Werupangkey menambahkan, peserta yang bergotong royong dalam kegiatan ini masing-masing KPA Sasayaban Amurang, KPA Bumi Uwuran Satu, KPPA Ranoyapo Amurang, FKPPA Minsel, Sispala SMKN 1 Amurang, Sispala SMAN 8 Manado dan MPA Equil Manado serta puluhan freelance atau penggiat alam lainya.
Sementara itu, warga masyarakat Amurang Marlon Warbung dan Fanly Frans menanggapi kegiatan ini sangat baik agar kebersihan tetap terjaga, karena kebersihan itu tanggung jawab kita bersama “Sangat baik dan menjadi contoh yang baik kepada masyarakat,” ujar mereka. (sanlylendongan)