Bitung – Satu unit Kapal Layar Motor (KLM) Cakra diamankan kapal patroli Bea Cukai Bea Cukai Kanwil Makassar, Selasa (23/9/2014) malam. Kapal tersebut diamankan karena diduga membawa berbagai barang-barang seludupan dan bahan peledak.
Kecurigaan membawa bahan peledak karena kapal tersebut bertolak dari Tawao yang merupakan wilayah perbatasan antara Indonesia-Malaysia. Namun sayangnya untuk memastikan apakah muatan kapal tersebut benar bahan peledak, petugas Bea Cukai tak mau memberikan keterangan dan melarang untuk diliput.
Bahkan sejumlah petugas seperti KP3, intel Polres dan intel Kodim tak diberikan ijin untuk mencari informasi soal barang-barang yang diangkut KLM Cakra. Para petugas Bea Cukai tak menghiraukan keingintahuan para petugas KP3, Kodim dan Polres kendati telah memperkenalkan diri.
Sementara itu, Kapolsek KP3 Kota Bitung, AKP Jolly Runtu menyatakan pihaknya masih melakukan koordinasi dengan Bea Cukai Kota Bitung untuk mengecek angkutan KLM Cakra. Mengingat kapal tersebut diamankan kapal patroli Bea Cukai Kanwil Makassar sehingga harus menunggu persetujuan dari Bea Cukai Makassar untuk mengecek isi muatan kapal tersebut.
“Semuanya masih menduga-duga, termasuk kami karena hingga saat ini Bea Cukai belum mengijinkan untuk melakukan pemeriksaan isi muatan kapal,” kata Runtu, Rabu (24/9/2014).(abinenobm)