MANADO – Salah satu pengurus DPD Partai Demokrat Sulut, Jhon Dumais memberi tanggapan terkait penempatan EE Mangindaan sebagai Menteri Perhubungan dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid II.
Diungkapkan Dumais yang juga ketua Komisi I bidang pemerintahan dan hukum, posisi Mangindaan sebagai Menteri Perhubungan sangat berat, namun hal tersebut merupakan keuntungan bagi daerah Sulut yang saat ini sedang giat-giatnya membangun infrastruktur menuju pintu gerbang asia pasifik.
“Harus diakui, tugas Pak Mangindaan berat. Presden SBY menugaskan khusus agar Pak Mangindaan menekan angka kecelakaan laut, udara dan darat. Disisi lain, perlu dicatat ini merupakan keuntungan karena nantinya Pelabuhan Bitung akan menjadi hubport, itu adalah bagian tugas dari Menteri perhubungan. Selain itu ada juga agenda pembangunan rel kereta api Makasar-Manado kemudian rencana pembangunan bandara serta hal lainnya,” ujar Dumais.
Lanjut legislator dari Kota Bitung ini, warga Sulut harus berbangga karena salah satu figur kebanggaan warga Sulut Pak Mangindaan dipercayakan Presiden sebagai Menteri perhubungan untuk melayani rakyat Indonesia. “Ini merupakan kebanggaan rakyat Sulut. Kita doakan bersama agar tugas dan tanggung jawab yang diemban Pak Mangindaan bisa berhasil demi pelayanan kepada bangsa dan Negara serta secara khusus bagi daerah nyiur Melambai,” sambungnya.
Terkait tugas lama EE Mangindaan sebagai menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, menurut Dumais sukses dilaksanakan meski hanya bertugas selama dua tahun.
“Lihat saja disiplin PNS saat ini, belum lagi program reformasi Birokrasi yang menjadi prioritas pemerintah pusat, saat ini reformasi birokrasi sudah mulai jalan disetiap daerah,” pungkas Dumais. (is)