Manado, BeritaManado.com — Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong SH bersama unsur Forkopimda Sulawesi Utara (Sulut) mengikuti upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2021 secara virtual dari Istana Merdeka.
Kegiatan tersebut digelar di rumah dinas Gubernur Provinsi Sulawesi Utara yang terletak di Kelurahan Bumi Beringin, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Selasa (17/8/2021).
Diketahui, ini adalah kali kedua upacara peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat dengan pembatasan jumlah peserta yang mengikuti kegiatan upacara.
Secara terpusat, upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia dipimpin langsung oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo dari Istana Merdeka Jakarta.
Seusai upacara, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong SH saat ditemui mengatakan, walaupun peringatan Hari Kemerdekaan RI kali ini dilaksanakan di tengah situasi pandemi Covid-19, namun diharapkan hal tersebut tidak mengurangi hikmah dan rasa nasionalisme.
“Puji Tuhan, hari ini seluruh warga negara Indonesia termasuk kita warga Sulawesi Utara masih diberikan kesempatan untuk merasakan sekaligus memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. Kita harus percaya bahwa dibalik peristiwa ini pasti ada hikmah yang tersirat, hanya bagaimana kita mampu menyikapi dengan hati yang jernih dan bijak,” ujar Danrem.
Danrem pun menambahkan, jangan sampai pandemi ini berlalu begitu saja tanpa memberikan arti kehidupan bagi masing-masing pribadi.
“Oleh karena itu pada peringatan Hari Kemerdekan ini mari kita jadikan pandemi Covid-19 adalah pelajaran paling berharga yang membawa bangsa kita menjadi lebih kuat dan tangguh dimasa yang akan datang,” ujar Danrem.
Danrem pun berharap, momen ini dijadikan motivasi dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada saat ini,
termasuk dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum juga berakhir.
“Karena kita tinggal meneruskan perjuangan dari jasa para pahlawan yang sudah gugur mengorbankan jiwa dan raganya, tentunya semangat perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan pendahulu kita dapat kita contoh serta diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari untuk mengisi kemerdekaan demi terwujudnya tujuan nasional,” pungkas Danrem.
(***/srisurya)
