Mobil pemadam kebakaran milik Dinas Damkar Minut.
Airmadidi-Kasus kebakaran yang terjadi baru-baru ini di Desa Kema yang menghanguskan sejumlah rumah warga, menjadi tanda awas bagi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Hal ini dikarenakan dinas tersebut hanya memiliki empat mobil pemadam, yang diparkir di Kantor Dinas Damkar.
“Jika lokasi kebakaran terjadi di wilayah yang jauh dari kantor, petugas mungkin akan terlambat menuju lokasi kejadian. Apalagi wilayah Minut ini sangat luas,” ujar Kadis Damkar Arnolus Wolajan.
Secepatnya, Wolajan berharap akan ada ketambahan mobil dan petugas damkar untuk pelayanan yang lebih maksimal. Apalagi jika memasuki musim panas nanti.
“Total pegawai kami ada 102 orang 17 PNS, 85 tenaga kontrak. Jika nanti ada ketambahan mobim pemadam, harus diimbangi ketambahan petugas,” tambahnya.
Dikatakan Wolajan, pada tahun 2014 lalu, terjadi 38 kali kebakaran di Minut dengan kerugian mencapai Rp6,3 Miliar.
“Kendala kami juga karena bangunan kantor belum memadai, kendaraan yang sering rusak, spare part kurang, mesin pompa air sering rusak, dan kurangnya staf pegawai pelaksana. Olehnya tahun ini direncanakan ada penambahan dua unit pemadam, melengkapi bangunan yang sudah ada seperti pagar, talud, hanggar dan bengkel,” tutup Wolajan.(Finda Muhtar)
