Manado – Puluhan tenaga kontrak di pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang mayoritas Cleaning Service terus mendesak agar Kepala Biro Umum Setda Prov Sulut Drs Rudij Roring diganti. Hal itu diungkapkan Arivin Ahmad salah seorang dari sekitar 60 orang tenaga kontrak sebagai wujud kekecewaan karena selama tahun 2013 belum menerima gaji.
“Torang jelas kecewa, karena samua itu tenaga kontrak ada yang so bakarja 21 tahun baru kali ini torang dapa perlakuan dari Karo Umum, disaat torang ada ba kerja, eh torang malah disuruh brenti kerja, dia bilang, eh sapa ada suruh karja pa ngoni. Torang boleh terima dang walau selama tiga bulan belum gajian, mar ini Karo Umum pe sifat itu menggambarkan dia itu tidak pantas jadi seorang pimpinan,” ujar Arivin dengan nada kecewa.
Diapun menambahkan, seharusnya untuk gaji tenaga kontrak di kantor Gubernur Sulut ini sudah harus ditender sebelum tahun 2013 seperti tahun-tahun sebelumnya, tetapi hingga saat ini nasib puluhan tenaga kontrak ini belum ada kepastian. (Jrp)