MANADO – Pelabuhan Bitung rencananya oleh pemerintah pusat akan dijadikan sebagai Pelabuhan Hub Port di Indonesia Timur bersama dengan Pelabuhan Kuala Tanjung di Medan untuk Indonesia Barat. Alasan inilah antara lain yang mendorong CT Corp, perusahan milik Chaerul Tanjung untuk menanamkan investasinya di Sulut.
CT Corp akan bersama dengan Pemprov Sulut mewujudkan Sulut sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru di Kawasan Indonesia Timur. Demikian antara lain dikatakan oleh Chaerul Tanjung, Chairman CT Corp, ketika bersama dengan Gubernur Sulut Dr. Sinyo Harry Sarundajang menandatangani Kerjasama Investasi Pembangunan di Sulut dan Penyerahan Dana Setoran Modal dari PT Mega Corporal kepada PT Bank Sulut.
Kehadiran CTCorp di Sulut diapresiasi oleh Gubernur Sulut sebagai berkat bagi rakyat Sulut yang juga adalah salah satu dari 7 Provinsi Kepulauan di Indonesia yang termasuk pada Koridor 4 dari 6 Koridor Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia, saat ini mencatat pertumbuhan ekonomi pada kisaran 8% dengan angka kemiskinan dibawah 6% memiliki letak geostrategis yang sangat potensial karena berhadapan langsung dengan Asia Pacifik.
Keunggulan ini tentunya merupakan peluang yang sangat potensial untuk investasi. Menurut Gubernur CTCorp jeli melihat potensi tersebut dan ini semua menunjukkan kemampuan perusahan dibawah pimpinan Chaerul Tanjung tersebut untuk menangkap peluang disamping dorongan moril Chaerul Tanjung untuk membangun menuju Indonesia lebih baik terutama di Indonesia Timur.
Gubermur juga mengapresiasi komitmen CTCorp melalui PT Mega Corporal yang memberikan suntikan dana kepada Bank Sulut tanpa keinginan menguasai Bank milik Rakyat Sulut ini. Bank Sulut ke depan harus bisa menjadi Bank terbesar di Indonesia Timur dan pembelian saham yang dilakukan oleh PT Mega Corp akan membantu upaya mewujudkan hal tersebut. (*/jrp)