Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Minsel

Catatan PULINCA: Urgensi Captikus Adalah Regulasi, Wujudkan Kepastian Hukum Bagi Petani Baru Bicara Ekspor

by tmr
Rabu, 14 Mei 2025, 23:15 pm
in Minsel
A A
  • 1share
Proses Pembuatan Minuman Captikus

Manado, BeritaManado.com – Gelombang pemusnahan dan penangkapan terkait produksi Captikus yang terus terjadi akhir-akhir ini telah menciptakan kekhawatiran besar di kalangan petani dan pengepul Captikus di Sulawesi Utara.

Captikus adalah minuman tradisional berbahan dasar nira pohon Aren.

Saat ini, Captikus kerap diperlakukan seolah-olah sebagai produk ilegal tanpa kejelasan aturan, meski merupakan warisan budaya dan sumber penghidupan utama ribuan warga.

“Yang dialami Petani hari ini adalah bentuk dari kriminalisasi dan pemusnahan masa depan Captikus,” ungkap Hizkia Rantung, Ketua Perhimpunan Peduli Captikus (PULINCA).

Padahal, kata dia, Captikus sudah ratusan tahun menghidupi masyarakat.

“Tidak sedikit anak petani yang sukses dalam dunia pendidikan dan pekerjaan hasil dari Captikus,” ujar dia.

“Petani dibuat bingung, di satu sisi dikejar aparat, di sisi lain pemerintah berbicara soal ekspor,” katanya.

Lanjut dia, ketidakpastian pasar dan belum adanya regulasi jelas membuat para petani Captikus terus berada dalam tekanan, baik secara ekonomi maupun hukum.

Dalam beberapa razia, produk Captikus disita dan dimusnahkan, tanpa memandang bahwa di balik itu terkandung nilai-nilai kehidupan, ribuan keluarga bergantung karenanya.

Lebih jauh, Hizkia menyoroti ironi dari narasi pemerintah.

“Gubernur Sulut dalam berbagai kesempatan telah menyatakan niat mulia untuk membawa Captikus ke pasar internasional. Kami sangat mendukung langkah itu,” kata Hizkia.

“Tapi, sebelum bicara ekspor, yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah hentikan kriminalisasi dan hadirkan regulasi yang adil,” ucapnya.

Untuk itu, menurut Hizkia, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara didesak segera merumuskan Peraturan Daerah (Perda) atau Peraturan Gubernur (Pergub).

“Regulasi ini akan mengatur aspek legalitas produksi, distribusi, hingga pengemasan dan pemasaran Captikus,” ucap Hizkia.

Regulasi tersebut lanjut dia, tidak hanya penting untuk melindungi petani dan pengepul lokal, tetapi juga menjadi landasan menuju industrialisasi produk lokal berbasis budaya.

“Kami tidak menutup mata terhadap potensi penyalahgunaan. Tapi solusi bukan pemusnahan, melainkan pengaturan, hadirkan payung hukum,” ucap Hizkia.

“Captikus bisa menjadi aset ekonomi dan budaya, asalkan negara hadir untuk melindungi, bukan menghancurkan,” pungkasnya.

(***/TamuraWatung)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 1share
Tags: captikusHizkia RantungPULINCA

Berita Terkini

Pertama Kali Bertemu Setelah Jokowi Lulus, Dosen UGM Ungkap Tabiat Asli Presiden ke-7 RI

Pertama Kali Bertemu Setelah Jokowi Lulus, Dosen UGM Ungkap Tabiat Asli Presiden ke-7 RI

14 Mei 2025
Catatan PULINCA: Urgensi Captikus Adalah Regulasi, Wujudkan Kepastian Hukum Bagi Petani Baru Bicara Ekspor

Catatan PULINCA: Urgensi Captikus Adalah Regulasi, Wujudkan Kepastian Hukum Bagi Petani Baru Bicara Ekspor

14 Mei 2025

Dukung Swasembada Pangan, Ewindo Hadirkan Investasi Besar untuk Jawab Tantangan

14 Mei 2025
Astaga! MK Coret Semua Paslon Bupati-Wabup di Pilkada Barito Utara Karena Terbukti Politik Uang

Astaga! MK Coret Semua Paslon Bupati-Wabup di Pilkada Barito Utara Karena Terbukti Politik Uang

14 Mei 2025
Konsep Otomatis

Menkes Sebut, Pria Pakai Jeans Ukuran di Atas 32-34 Wafatnya Lebih Cepat

14 Mei 2025

Jika Kota Langowan Terwujud, Objek Vital Seperti ini Perlu Ditambah

14 Mei 2025
Diam-diam Dibahas Bareng Ketum Parpol, Prabowo Ngotot RUU Perampasan Aset Disahkan?

Diam-diam Dibahas Bareng Ketum Parpol, Prabowo Ngotot RUU Perampasan Aset Disahkan?

14 Mei 2025

Alfamidi dan SGM Eksplor Edukasi Orang Tua agar Penuhi Zat Gizi Anak

14 Mei 2025

Serapan Emisi Karbon 4,5 Juta Kg, Generali Indonesia Gandeng Jejakin untuk Jaga Pertumbuhan Mangrove 

14 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.