Manado – Keberadaan Capitol Primera City menjadi ancaman bagi masyarakat sekitar. Pasalnya, kawasan elit di eks pacuan kuda Ranomuut dibangun lebih lebih dengan cara menimbun sehingga sangat berpotensi banjir seperti yang terjadi dua bulan lalu.
Kondisi tersebut menarik perhatian anggota DPRD Sulut Arthur Kotambunan. Kotambunan mengingatkan pihak pengembang turut bertanggungjawab pada masalah lingkungan sekitar akibat pembangunan kawasan bisnis dan perumahan tersebut.
“Artinya pembangunan perumahan ini berkontribusi besar terjadinya banjir sekitar dua bulan lalu karena tidak ada saluran air besar. Padahal, ketika itu hujan deras hanya terjadi sekitar satu jam. Pemerintah kota juga harus memberi perhatian khusus pada pembangunan disini,” tukas Kotambunan, Jumat (25/7/2014).
Diketahui, hujan deras hanya sekitar satu jam yang terjadi dua bulan lalu mengakibatkan banjir besar di kelurahan Ranomuut termasuk kawasan sekitar Primera Capitol City. (jerrypalohoon)