BUPATI MINUT DRS SOMPIE SINGAL MBA.
Airmadidi-Pernyataan tegas disampaikan Bupati Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Drs Sompie Singal MBA, terkait ancaman keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) bumi Tonsea.
“Ada oknum tertentu yang ingin memecah bela persatuan kita. Mungkin mereka tidak suka jika melihat daerah ini maju berkembang. Kalau ada orang yang sengaja merusak keamanan daerah kita, hadapi saya dulu. Saya yang pertama berhadapan dengan dia!” ujar Bupati, ketika ditemui Rabu (22/7/2015).
Pernyataan Bupati tersebut menyusul rangkaian kasus di beberapa wilayah di Sulut yang seolah-olah memprovokasi masyarakat dan mengarah pada isu agama. Itu termasuk kasus pelemparan batu di Masjid Diponegoro Kecamatan Airmadidi yang terjadi Minggu (19/7/2015) malam.
“Katanya ada pelemparan masjid, tapi sampai ini motifnya saya belum tahu karena masih diselidiki aparat. Mungkin saja orang mabuk atau memang kesengajaan yang ingin meretakan kesatuan dan persatuan. Namun saya minta, jangan diprovokasi umat muslim dan kristiani. Kenyataannya selama Idul Fitri daerah kita tetap aman,” kata Bupati.
Kepada masyarakat, Bupati menghimbau agar tidak perlu menanggapi ulah orang tidak bertanggungjawab tersebut. “Saya sampaikan kepada masyarakat, mari kita sebagai umat Tuhan, diperintahkan bagi kita untuk mencintai Tuhan Allah dengan segenap hati dan mengasihi sesama seperti mencintai diri sendiri. Karena tidak ada agama yang mengajarkan orang berbuat jahat. Yang jahat itu adalah pribadi masing-masing,” pungkas Bupati.(Finda Muhtar)