Tondano – Dalam rangka untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan pertanian yang produktif, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow sudah merencanakan agar jumlah kelompok tani ditambah. Seraya denhan hal tersebut, Sajow juga meminta warga masyarakat untuk mengawasi secara langsung kinerja para pengurus dan anggota kelompk tani.
Dijelaskan Sajow, kalau memang serius ingin bertani secara berkelompok, maka lakukan itu dengan penuh tanggung jawab. Jangan jadi kelompok tani proposal, yang hanya muncul ketika ada program bantuan dari pemerintah pusat melalui instansi terkait. Kalau seperti itu, pertanian di Minahasa tidak akan maju.
“Jika nanti ada temuan kelompok tani seperti itu, maka mereka yang tergabung di dalamnya dipastikan akan berurusan dengan hukum. Oleh karena itu hindarilah hal seperti itu. Kalau mau buat kelompok tani antara lain harus ada nama, pengurus, anggota, lahan, administrasi yang jelas. Kalau sudah seperti itu, maka pemerintah pasti membantu, tentu dengan konsekuensi pelaporan yang jelas,” jelas Sajow.(ang)