Boroko, BeritaManado.com – Penikaman yang berujung tewasnya warga asal Bolmut kembali terjadi di Ibu Kota Sulawesi Utara, Kota Manado, Kamis (21/4/2022).
Menurut informasi yang diterima BeritaManado.com dari Polresta Manado, korban Rivaldi Salalu (22) yang beralamatkan Kecamatan Pinogaluman, Bolmut tewas setelah dianiaya lima remaja sekaligus.
Peristiwa itu terjadi di Lingkungan III, Kelurahan Mahakeret Barat, Kota Manado, pukul 05.30 pagi tadi.
Lima pelaku yang diamankan polisi masing-masing berinisial HP (15), JP (15), AJ (20), PP (20), dan DW (14).
Berdasarkan kronoligis kejadian, dikatakan Kasi Humas Polresta Manado Iptu Sumardi, peristiwa itu bermula saat korban dengan tak sengaja melintas di lokasi kejadian tempat dimana pelaku sedang pesta miras.
“Seketika terjadi kesalahpahaman antara pelaku dan korban sehingga memicu perkelahian,” ujar Iptu Sumardi.
Perkelahian, menurut Iptu Sumardi, bermula dari bahasa korban yang dilontarkan ke para pelaku dengan kalimat “Ngoni baru anak spanggal”.
“Para pelaku kemudian tidak menerima perkataan tersebut, sehingga pelaku DW mencabut pisau badik dan menikam ke arah korban dan melukai tangan korban,” jelasnya.
Melihat kejadian tersebut, lanjutnya, teman dari pelaku DW langsung melakukan penganiayaan, lalu berujung penikaman dibagian dada kiri oleh pelaku HP.
“Disusul pelaku lainnya yang melakukan penganiayaan terhadap korban hingga menewaskan korban tersebut,” bebernya.
Ia menambahkan, barang bukti yang berhasil diamankan yakni dua buah sajam jenis besi putih.
(***/Nofriandi Van Gobel)