Manado-Data kemiskinan Sulut yang diungkap Badan Pusat Statistik (BPS) cukup mencemaskan. Daerah ini masuk 8 provinsi yang mengalami peningkatan penduduk miskin pada Maret 2013, di mana biaya perumahan menjadi salah satu penyumbangnya.
Dalam data terbaru BPS Sulut Juli ini diketahui, komoditi bukan makanan dengan interupsi terbesar pada garis kemiskinan adalah biaya perumahan sebesar 25,97% di daerah perkotaan, sementara 40,6% di daerah perdesaan.
Komoditi lain dengan sumbangsih signifikan adalah angkutan, di daerah perkotaan 12,47%, listrik 11,74%, pendidikan 8,23% dan perlengkapan madi 5,54%.
Sedangkan di perdesaan, listrik 7,59%, angkutan 6,94%, perlengkapan mandi 6,33% dan kayu bakar 6,26%. (alf)