MANADO – Menyusul kelangkaan minyak tanah (mitan) yang mulai meresahkan masyarakat Manado, dan sekitarnya. Akhirnya disepakati DPC Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) dan BPC Gerakan Mahasiswa Kristen Indinesia (GMKI) serta pemuda gereja lainnya akan menggelar demo pada Selasa (13/12), besok, dengan tuntutan agar PT Pertamina menambah kuota minyak tanah (mitan) ke daerah ini, sehingga menjelang Natal pasokan Mitan cukup bagi masyarakat.
Hal ini diutarakan Ketua DPC GAMKI Manado, James Karinda SH MH, Senin (12/12). ”Kami menuntut agar PT Pertamina melihat kondisi saat ini. Dimana masyarakat Sulut sebagian besar sedang bersiap merayakan Natal, jadi mereka harus mengantisipasi kebutuhan masyarakat akan kebutuhan dasar tersebut,” ujar Karinda kepada wartawan.
Dia menambahkan, seluruh personel GAMKI di Manado termasuk Pimpinan Anak Cabang (PAC) di sembilan kecamatan, dan pemuda gereja lainnya akan bergabung dalam demo besok.
Hal senada diutarakan Dedykarto Ansiga. Dia mengatakan, GMKI akan mengerahkan massa yang besar dengan tujuan mendesak agar Pertamina memenuhi kebutuhan akan minyak tanah masyarakat di daerah ini.
”Kami melihat gara-gara kelangkaan minyak tanah ini bisa memicu instabilitas daerah ini. Khan ada beberapa pangkalan yang mulai dilempar oknum tak dikenal. Jadi sebelum ini memicu gesekan di tingkat masyarakat, maka kami akan mendiskusikan ini dengan Pertamina Cabang Manado,” tuturnya.(jor)
