Relawan PMI Kota Bitung ketika menyalurkan air bersih untuk korban bencana (foto ist)
Bitung – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bitung dinilai lebih tanggap bencana jika dibandingkan jajaran Pemkot Bitung. Ini dibuktikan dari hari pertama terjadi bencana hingga kini, para relawan PMI Kota Bitung tetap melakukan pemantauan dan membantu warga yang terkena bencana.
“Tapi sayang mereka (relawan PMI, red) dilupakan, padahal merekalah yang paling depan ketika bencana banjir dan lonsor melanda Kota Bitung,” kata salah satu kader GMNI Kota Bitung, Edwin Tumurang, Senin (9/2/2015).
Malah menurut Tumurang, hingga saat ini, para relawan PMI masih tetap berada disejumlah lokasi bencana untuk berjaga-jaga mengingat curah hujan cukup tingga masih melanda wilayah Kota Bitung. Berbeda dengan pejabat Pemkot yang hanya terlihat dilapangan ketika pimpinan atau walikota akan melakukan pemantauan atau penyerahan bantuan baru terlihat dilapangan.
“Salut buat PMI Kota Bitung, terutama Ibu Ketua PMI Kota Bitung, Khouni Lomban Rawung yang begitu cepat bereaksi dan memberikan komando kepada relawaan ketika hujan mulai turun untuk siaga,” katanya.(abinenobm)
