Jurani Rurubua.
Manado, BeritaManado.com – Penghargaan Bawaslu Award 2019 yang diterima Bawaslu Kota Manado terkait pelaksanaan fungsi kehumasan dan hubungan antar lembaga, diapresiasi banyak pihak.
Namun demikian, politisi Manado Jurani Rurubua masih memberi catatan terkait fungsi Bawaslu Manado secara khusus terkait penanganan pelanggaran Aparatur Sipil Negara (ASN).
Anggota DPRD Manado dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini berharap, kedepan Bawaslu Manado lebih tegas terhadap ASN yang terlibat politik praktis.
“Semoga Bawaslu mengawal proses penanganan pelanggaran sampai keadilan ada, sehingga memberikan efek jera terhadap ASN yang lainnya agar tidak masuk lagi dalam politik praktis di Pilkada 2020,” kata Jurani, kepada BeritaManado.com, Minggu (27/10/2019).
Menurut Jurani, Pilkada 2020 menjadi ujian besar bagi netralitas ASN sekaligus menguji kemampuan Bawaslu untuk berprestasi bukan hanya terkait fungsi kehumasan melainkan juga penanganan pelanggaran dan akuntabilitas keuangan.
“Sejak awal saya menjadi caleg, banyak informasi dan pengetahuan yang dibagikan oleh Bawaslu Manado melalui akun media sosial dan situs resmi mereka. Ini sangat membantu Kami, sekaligus publik untuk update tentang kepemiluan. Kita tunggu kiprah Bawaslu Manado pada ajang Pilkada 2020 nanti. Kita butuh penyelenggaran Pilkada yang berintegritas, adil dan berkualitas. Maka pencegahan, pengawasan dan penindakan pelanggaran harus ditegakkan,” tutup Sekretaris Fraksi Golkar tersebut.
(Finda Muhtar)