Manado – Polda Sulawesi Utara bekerja sama dengan Bawaslu Sulut menggelar pelatihan khusus Penyelidik dan Penyidik Tindak Pidana Pemilihan Umum Tahun 2019, Selasa (2/10/2018).
Kegiatan yang digelar selama dua hari Hotel Peninsula Manado ini, diikuti oleh para Penyelidik dan Penyidik Polda Sulut dan Polres/ta jajaran.
Irwasda Polda Sulut Kombes Pol Hotman Simatupang mewakili Kapolda Sulut saat membuka acara mengatakan, pelatihan khusus penyelidik dan penyidik tindak pidana pemilihan umum tahun 2019 merupakan program Polri dan Bawaslu, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Polri khususnya di jajaran Polda Sulut, dalam menangani tindak pidana pemilu yang terjadi.
“Para Penyelidik dan Penyidik dilatih untuk bisa memaksimalkan waktu 14 hari kerja dalam proses penyidikan dan penanganan terhadap tersangka yang tidak hadir dalam pemeriksaan atau in absensia,” katanya.
Irwasda berharap pelatihan ini akan meningkatkan hubungan kerja sama dan koordinasi yang harmonis antar sesama Sentra Gakumdu dan aparat penegak hukum serta instansi terkait dalam upaya penegakan hukum tindak pidana pemilihan umum di wilayah Sulawesi Utara.
Sementara itu Ketua Bawaslu Sulut Herwyn Malonda mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari amanat UU no 7 tahun 2017,” katanya.
Iapun menilai koordinasi tugas yang dilakukan selama ini sudah cukup baik, namun kedepan perlu terus ditingkatkan.
Hadir juga dalam pembukaan tersebut, Direktur Reskrimum Polda Sulut Kombes Pol Hari Sarwono dan perwakilan dari Kejaksaan Tinggi Sulut serta perwakilan para PJU Polda.
(***/PaulMoningka)