MANADO – Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara masih kekurangan tenaga guru dan kesehatan. “Dalam kurun waktu empat tahun ini, pegawai yang pensiun di Manado tercatat sebanyak 761 orang yang kebanyakan adalah guru dan tenaga kesehatan,” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Manado Hans Tinangon, Rabu (28/3).
Tinangon mengatakan, karena banyaknya guru, tenaga kesehatan dan teknis yang pensiun, sekarang Manado membutuhkan tambahan dalam jumlah yang banyak.
Menurut Tinangon, untuk tenaga guru yang sudah pensiun sejak 2010 hingga 2012 sebanyak 401 orang. Mereka adalah guru SD sampai SMA, kemudian tenaga kesehatan sebanyak 29 dan tenaga teknis.
“Untuk menyiasati kekurangan pegawai, baik guru, tenaga kesehatan dan teknis ini, kami mengoptimalkan yang ada, mulai dari sekolah, Puskesmas hingga ke semua instansi pemerintah yang ada,” kata Tinangon.
Ia mengatakan, untuk kekurangan tenaga adiministrasi di lapangan terutama kelurahan sudah diupayakan dengan memeratakan pegawai, namun diakuinya masih saja kekurangan karena keluhan masyarakat masih terdengar.
Tinangon berharap walaupun masih kekurangan pegawai, tetapi kinerja pemerintah untuk melayani masyarakat tetap bisa dipertanggungjawabkan dan bisa tetap menjadi teladan dimana saja mereka bertugas.(dan)