
Manado, BeritaManado.com – Jurnalis sehari-harinya erat dengan kegiatan menulis, seperti berita.
Namun, tidak semua jurnalis di Sulawesi Utara (Sulut) dapat menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam karya jurnalistik yang dihasilkan.
Hal ini menjadi perhatian Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Utara (BBPSU) sehingga menggelar Penyuluhan Bahasa Indonesia Bagi Pekerja Media Massa se-Sulut, di Hotel Best Western The Lagoon, Rabu (1/11/2017).
“Terdapat aturan-aturan dalam menggunakan Bahasa indonesia yang baik dan benar, maksud dari kata baik adalah Bahasa Indonesia yang digunakan harus disesuaikan dengan lawan bicara agar mudah dipahami. Selain memperhatikan kata yang baik, maka harus dilakukan dengan benar, yaitu disesuaikan dengan kaidah bahasa baku, baik dalam kaidah untuk bahasa baku tertulis maupun bahasa baku lisan,” kata Kepala BBPSU Supriyanto Widodo SS MHum.
Sementara, Ketua Panitia Kegiatan, Nurul Qomariah mengatakan kegiatan penyuluhan bertujuan agar setiap jurnalis bisa menjadi ujung tombak penyampaian informasi yang tepat kepada masyarakat bahkan mengedukasi masyarakat dalam menggunakan Bahasa Indonesia dengan tepat.
Penyuluhan kali ini dihadiri 50 jurnalis dari berbagai media massa di Sulut baik media cetak, online, radio dan televisi.
Hadir pula pimpinan organisasi jurnalis, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado Yoseph Ikanubun, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulut Vocke Lontaan dan pengurus Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sulut.
(FindaMuhtar)