Manado, BeritaManado.com — Ketua Badan Kehormatan DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Sjenny Kalangie memastikan soal postingan yang kontroversial di media sosial (medsos) yang mencatut nama lembaga DPRD telah selesai.
Menurut Sjenny, postingan yang beredar di medsos yang menyebut adanya oknum anggota DPRD yang menghamili seorang perempuan tersebut telah terklarifikasi.
“Jadi, pemilik akun facebook lembe tura kawanua telah menghubungi saya, dan telah mengklarifikasi dan ternyata informasi tersebut tidak dapat dipastikan kebenarannya,” ungkap Sjenny Senin, (29/5/2023) di ruang rapat Badan Kehormatan DPRD Sulut.
Tak sampai di situ saja, lanjut Sjenny, pemilik akun lembe tura kawanua tersebut juga telah mengambil tindakan terhadap postingan tersebut sehingga tidak membuat gaduh warganet.
“Mereka (pemilik akun lembe tura kawanua sudah menghapus postingan itu,” terang Sjenny.
Badan Kehormatan pun meminta seluruh pengguna media sosial agar tetap bijak dalam bermedsos dan tidak menyampaikan informasi-informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya.
(Erdysep Dirangga)