
Manado, BeritaManado.com – Sejalan dengan komitmen Pemerintah Indonesia dalam melestarikan alam dan menekan dampak perubahan iklim, PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berkolaborasi.
Kolaborasi dilakukan dengan melaksanakan gerakan ratusan tanam pohon yang tujuan dan sasarannya adalah mengurangi dampak pemanasan global, menciptakan ruang terbuka hijau dan menjaga keseimbangan alam serta ikut menyukseskan komitmen pemerintah.
Kali ini sasaran dari penanaman penghijauan adalah di kabupaten Minahasa Utara, khususnya di sekitar desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur yang merupakan daerah Destinasi Super Prioritas (DSP).
Adapun tanaman pohon yang akan ditanam merupakan jenis pohon buah-buahan dan mangrove yang tentunya merupakan tanaman yang bermanfaat bagi masyarakat pesisir karena perannya sebagai habitat ikan sekaligus penahan abrasi.
Seperti diketahui, di Desa Marinsow terdapat Pantai Pall dengan hamparan pasir putih yang membentang sepanjang bibir pantai.
“Gerakan penanaman pohon ini juga bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Nasional yang jatuh pada tanggal 28 November 2023 yang secara simbolis sudah dimulai dengan penanaman beberapa pohon disekitar Bandara dan di bulan Desember ini juga sebagai bulan menanam pohon nasional yang berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2008,” ujar Edwin Noya, PGS General Manager PT Angkasa Pura I dalam sambutannya, Jumat (8/12/2023).
Edwin Noya juga mengungkapkan, Angkasa Pura memperhatikan Minahasa Utara terlebih dalam pariwisata.
Sebelumnya yang sudah pernah dikerjakan yaitu toilet, gazebo di Pantai Pulisan dan air terjun Tunan di Talawaan.
Ada kurang lebih 650 pohon buah-buahan yang ditanam sepanjang pinggir jalan menuju Pantai Pall milik PT. Perkebunan Nusantara I Regional VIII.
Sementara disepanjang pantai di Marinsow ini juga ditanam 750 mangrove dan total 1400 pohon dengan nilai anggaran penanaman adalah Rp100 juta yang diserahkan ke pemerintah setempat untuk penanamannya dan berikut pemeliharaannya.
Sebelumnya Angkasa Pura I sudah berkolaborasi dengan PNM untuk program pelayanan kesehatan yaitu pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis dan penanganan stunting yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan kepada masyarakat di Desa Wori, Desa Kulu dan Desa Lantung di Kabupaten Minahasa Utara.
Dengan demikian, kali ini merupakan kolaborasi yang kedua kalinya untuk penanaman pohon.
Sementara itu selaku Eksekutif Vice President Razaq Manan Ahmad dari PT PNM mengatakan, pemanfaatan mangrove memiliki prospek yang sangat bagus jika dapat diolah, di mana menurutnya buah mangrove itu sendiri dapat diolah menjadi bahan pangan seperti sirup, keripik maupun olahan makanan ringan lainnya.
Razaq juga mengungkapkan, kerja sama berlanjut sebagai bentuk nyata dalam kepedulian perusahaan BUMN sebagai program sinergitas dan kolaborasi, inovatif dan kreatif yang berkelanjutan dalam pembangunan lingkungan dan lainnya.
(***/srisurya)