Ketua DPRD Sulut ketika Menerima Pengurus GTI Sulut di ruang kerjanya
Manado – Rencana pelaksanaan Simposium Bela Negara yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 mei 2016 mendatang, mendapat dukungan penuh dari Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw. Garda Tipikor Indonesia (GTI) Wilayah Sulawesi Utara yang sejatinya merupakan penggagas dari kegiatan tersebut, pada siang tadi (30/03/2016) menemui Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw guna berkoordinasi mensukseskan kegiatan Bela Negara Ini.
Kepada wartawan BeritaManado.com, Andrei Angouw selaku Ketua DPRD Sulut mengatakan bahwa kegiatan Bela Negara merupakan kegiatan yang patut di dukung, apalagi dengan tema yang diangkat yakni membeantas korupsi sebagai wujud bela negara, merupakan pemikiran yang sangat patut untuk diapresiasi.
“Kegiatan Bela Negara ini patut di dukung oleh semua pihak yang ada di Sulut, DPRD Sulut sepenuhnya akan mendukung kegiatan ini baik moril maupun bantuan lainnya yang diperlukan pihak penyelenggara guna mensukseskan kegiatan ini,”ujarnya.
Angouw juga menambahkan sejatinya pemberantasan korupsi merupakan sebuah gerakan yang harus sepenuhnya di dukung oleh semua masyarakat Sulut, untuk itu dirinya mengingatkan agar semua masyarakat dapat mengambil bagian serta bisa secara besama-sama memberantas hal ini. “Seperti yang kita ketahui bersama bahwa korupsi merupakan patologi dalam kehidupan masyarakat yang sudah menjamur sejak lama, untuk itu perlu adanya kegiatan-kegiatan seperti bela negara ini, guna mengingatkan masyarakat bahaya laten dari korupsi tersebut,”tandasnya.
Menurut Informasi GTI Sulut juga meminta salah satu anggota komisi 1 DPRD Sulut yakni Raski Mokodompit, untuk menjadi panitia dalam kepengurusan kegiatan Bela Negara, dan Raski Mokodompit juga telah bersedia untuk terlibat langsung dalam kepanitiaan kegiatan Bela Negara tersebut. (Risat)