Kawangkoan – Imbas dari hari libur nasional dalam rangka Hari Raya Nyepi turut dirasakan armada angkutan umum. Pasalnya, dari pagi hingga jelang sore hari, kondisi penumpang sepi. Hal tentu membuat pendapatan para sopir angkot sedikit mengalami penurunan.
Selain sepi, para sopir angkot pun membutuhkan waktu lebih lama untuk sekedar menunggu kendaraannya terisi penuh. Seperti diakui Welly Massie. Menurut sopir angkot asal Langowan ini, momen hari libur seperti ini memang sudah sering dialami.
“Setiap hari libur, semua angkutan umum yang ada pasti akan sepi penumpang. Untuk menghilangkan rada bosan menunggu, biasanya kami para sopir angkutan umum sekedar bercengkrama dengan teman – teman,” ungkap Welly.(ang)